Tuesday, February 5, 2019

AGRIBISNIS KAMBING PE DI KAB. BATANG

AGRIBISNIS KAMBING PE DI KAB. BATANG



Kambing perah merupakan komoditas baru di Indonesi yang kemungkinan memiliki prospek pengembangan yang baik. Walaupun belum terbukti secara Ilmiah, anggapan yang berkembang di masyarakat adalah bahwa susu kambing dapat menyembuhkan berbagai penyakit pernafasan, seperti asma dan TBC. Oleh karena itu permintaan cenderung semakin meningkat dan harga yang masih cukup tinggi. Di sisi lain kambing perah dapat berperan ganda sebagai peghasil susu dan daging. Dari kebutuhan investasi, usaha kambing pernah memerlukan investasi jauh lebih kecil dibandingkan dengan sapi perah dan disamping ini relatif lebih mudah dalam manajemen.

Kambing perah yang banyak dikembangkan di Kabupaten Batang  adalah kambing peranakan Etawah (PE), yang umumnya masih lebih dominan sebagai sumber daging dibandingkan dengan sumber air susu. Susu kambing belum dikenal secara Iuas seperti susu sapi padahal memiliki komposisi kimia yang cukup baik (kandungan protein 4,3% dan lemak 2,8%) relatif lebih baik dibandingkan kandungan protein susu sapi dengan protein 3,8% dan lemak 5,0%. Disamping itu dibandingkan dengan susu sapi, susu kambing lebih mudah dicerna, karena ukuran molekul lemak susu kambing lebih kecil dan secara alamiah sudah berada dalam keadaan homogen .

Pengembangan usaha kambing PE di Kabupaten Batang mempunyai peluang pasar yang cukup tinggi, di karena daya dukung kesesuaian iklim dan aksesibilitas ke berbagai daerah konsumen. Kabupaten Batang memiliki keunggulan komparatif dalam usaha peternakan kambing karena ketersediaan lahan luas diikuti oleh kemampuan penduduk dalam menangani ternak ini. Pengembagan kambing PE di kabupaten menyebar di bebrapa kecamatan diantaranya adalah kecamatan bandar, kecamatan Reban, Kecamatan Bawang, Limpung, Tersono, Subah dan Banyuputih. Di bawah Pembinaan dari Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BP2KP Kabupaten Batang ), pengembangan agribisnis Kambing PE di kembangkan melalui kelompok kelompok tani ternak.
Dalam Budidaya Kambing PE, hal hal yang perlu di perhatikan adalah sebagai berikut
1.         Pemilihan Indukan Kambing.
Langkah awal dalam budidaya kambing Peranakan Etawah adalah pemilihan indukan kambing. Memilih indukan yang bagus merupakan syarat mutlak yang harus di penuhi peternak dalam memulai usahanya. Dalam memilih indukan hal hal yang perlu di perhatikan adalah :
1.      Secara Fisik memiliki Postur tubuh terlihat kompak dengan dada yang dalam dan lebar, perhatikanlah garis punggung serta pinggang jika terlihat lurus maka kambing tersebut bisa dijadikan calon induk yang baik.
2.      Memiliki Kaki yang lurus serta tumitnya cukup tinggi.
3.      Perhatikan kelengkapan gigi, jika gigi kurang maka sudah pasti proses konsumsi pakan hijauan ternak akan tergangu, Untuk memastikannya cukup perhatikan ketika calon induk kambing etawa tersebut makan rumput atau hijauan jika terlihat lahap dan memiliki selera yang baik terhadap hijauan maka kambing etawa tersebut baik, salah satu cara tradisional untuk hal ini dengan melihat postur rahang kemungkinan besar rahang yang lebar dan rata antara atas dan bawah adalah ciri kambing yang baik.
4.      Induk yang baik memiliki ambing yang simetris antara kiri dan kanan.
5.      Kambing Yang Baik mempunyai Sifat jinak dan tenang merupakan salah satu ciri cikal bakal induk kambing etawa yang baik, jika yang anda lihat cukup agresif sebaiknya cari yang lain, sebab kambing yang agresif umumnya kurang baik dalam menyusui anak.
6.      Secara Genetis, kambing PE yang akan di jadikan sebagai  calon indukan di cari kambing dari keturunan kembar (betina-betina) karena sifat ini umunya akan menurun, sebaiknya hindari membeli kambing calon induk dari keturunan kembar jantan betina (freemartin).
7.      Kambing betina yang dilahirkan tunggal juga cukup baik dijadikan calon indukan asalkan kelahiran tunggal dari induk yang masih muda.
Nah itu tadi hal hal yang perlu di perhatikan dalam memilih indukan kambing PE yang di jadikan indukan.

1.    Pembuatan Kandang
Setelah pemirsa sudah mengenal kambing jantan dan betina, langkah selanjutnya dalam budidaya kambing PE adalah persiapan pembuatan kandang. Pada perinsipnya membangun kandang etawa adalah memiliki tujuan agar kambing etawa nyaman dan bisa bereproduksi secara normal.
Dalam membangun  kandang kambing etawa hendaknya memiliki fungsi sebagai berikut :
-          Kandang Kambing adalah tempat aktifitas kambing, seperti makan, tidur, kencing, minum dan lain sebagainya.
-          Kandang kambing sebagai tempat berlindung dari panas, hujan, dan terpaan angin.
-          Kandang kambing sebagai tempat berlindung dari pemangsa atau hewan penggangu lainya
-          kandang kambing sebagai pencegah liarnya kambing etawa, atau menghindarkan kambing untuk memakan dan merusak tanaman lain.
-          Kandang kambing sebagai tempat penjagaan dan pengawasan ternak
Membangun kandang kambing etawa memang agak lain dengan membangun kandang ternak seperti sapi atau kambing domba, karena ke unikan kambing etawa ini terlahir dari sebuah kebiasaan masyarakat di sekitar ternak itu berasal dari Kec Kaligesing Kab Purworejo.
Tentu melalui proses perkembangan serta uji kelayakan di lapangan yang cukup lama dan panjang, pembuatan kandang yang dilakukan para peternak di desa kami hingga kini melahirkan desain yang disepakati oleh sebagian besar peternak di lingkungan saya.
Kandang Kambing Etawa biasanya dibuat berpanggung dengan tujuan air kencing dan kotoran bisa jatuh ke bawah melalui sela lantai panggung (tataban), hal ini disebabkan karena kotoran dan air kencing akan menganggu kesehatan ternak jikala bersentuhan langsung dengan kaki kambing.
Lantai bawah panggung biasanya juga merupakan tempat mengumpulkan kotoran kambing yang bisa digunakan menjadi pupuk, bahkan beberapa teman peternak yang sudah maju biasanya membuat lantai ini dengan disemen (lantai) dan dibuat kemiringan agar supaya kotoran mudah mengumpul, bahkan ada juga yang didesain untuk mengumpulkan air kencing kambing yang juga sebagai pupuk.
Membangun kandang kambing etawa memang sebaiknya tidak terlalu dekat dengan pemukiman namun jikala terpaksa juga tidak terlalu riskan karena jika kita rajin membersihkan dan dengan sanitasi kandang yang baik tidak menimbulkan bau yang menganggu, kebanyakan peternak di lingkungan saya juga membangun tidak jauh dari rumah, namun jikala anda membangun dengan tujuan untuk memelihara dalam jumlah banyak tentu harus di perhitungkan lebih matang.
Untuk skala pemeliharaan dalam jumlah kecil di bawah sepuluh ekor tentu sangat sederhana dan murah, karena pada perinsipnya se ekor kambing membutuhkan luas 1,5 m untuk ruang geraknya .
Membangun kandang etawa memang harus dibatasi, tentu agar membatasi ruang gerak yang berlebihan, karena jika berlebihan gerak kambing jenis ini akan lama perkembangannya.
Kenapa kandang etawa harus disekat….?
Membuat kandang kambing etawa memang harus disekat antara kambing satu dengan yang lain kambing ras etawa biasanya beradu jika dikelompokan lebih dari 2 ekor yang tidak se induk.
Kandang kambing ini harus memiliki pemisah (sekat) sebab kambing ini memang harus dipisah dari pejantan (trus kapan kawinnya hahaha nanti kita bahas lain postingan tentang siklus birahi dan mengawinkan kambing etawa)
Membuat kandang kambing etawa haruslah memiliki tempat yang tidak terlalu banyak angin karena kambing jenis ini mudah kembung atau memiliki kelemahan tidak tahan terhadap tiupan angin yang terlalu kencang namun harus memiliki ventilasi yang cukup.

1 comment:

  1. AYO Bergabung Bersama AJOQQ | Menawarkan Berbagai Jenis Permainan Menarik.
    1 ID untuk 8 Permainan Poker, Domino, Capsa Susun, BandarQ, AduQ, Bandar Poker, Sakong, Bandar66 ( NEW GAME!! )
    Dapatkan Berbagai Bonus Menarik..!!
    - Bonus Cashback 0.3%. Dibagikan Setiap hari SENIN
    - Bonus referral 20% SELAMANYA
    - Minimal Deposit dan Withdraw hanya 15 rb Proses Aman & cepat
    - 100% murni Player vs Player ( NO ROBOT )
    Pin BB: 58cd292c
    website : www.ajoqq.org

    ReplyDelete